Menghapus file otomatis menggunakan batch file
Dalam penggunaan komputer/laptop kadang kita tidak sadar bahwa penyimpanan kita tau-tau sudah penuh. File-file yang sudah tidak berguna sering menumpuk dan kita lupa atau tidak sempat untuk menghapusnya. Mungkin tips ini dapat membantu permasalahan tersebut.
Sebenarnya tulisan ini saya buat karena saya pernah melihat-lihat isi penyimpanan laptop saya dan saya melihat banyak file-file yang sebenarnya sudah tidak berguna contohnya installer aplikasi (karena cuma sekali pakai dan kalo di kemudian hari mau install lagi, tinggal download lagi biar dapet versi terbaru). Jadi saya coba browsing bagaimana caranya supaya tidak repot-repot untuk membersihkan penyimpanan laptop saya. Dan solusinya adalah menggunakan batch file.
Apa itu batch file ?
Batch file adalah script file yang berisikan perintah-perintah yang dapat dijalankan oleh command-line interpreter . Cara membuatnya gampang yaitu tinggal buka Notepad lalu isi dengan perintah nya kemudian simpan dengan ekstensi *.bat.
batch file untuk delete otomatis
Disini saya akan memberikan kode perintah yang saya gunakan dan akan saya jelaskan, jadi para pembaca bisa mengubahnya dengan sesuka hati.
Pertama-tama buka Notepad-nya lalu ketikan teks ini
forfiles -p “D:\Downloads” -s -m *.* /D -15 /C “cmd /c del @path”
penjelasan perintah :
- forfiles ,perintah ini adalah command di windows untuk menjalankan suatu perintah kepada suatu file atau kumpulan file. Jadi kalo kita mau menjalankan perintah hapus ke suatu file kita bisa menggunakan perintah ini.
- -p, kalo dari hasil searching perintah ini merupakan singkatan dari — parent yang ada di Unix. intinya adalah kita menandakan parent direktori. Jadi perintah kita akan melihat file di direktori “D:\Downloads” beserta sub-direktori yang ada di dalamnya.
- D:\Downloads, direktori tujuan kita
- -s, mengartikan kita akan melihat path sub-direktori setelah path parent
- -m *.*, artinya kita akan mengoperasikan perintah ke semua file dengan semua ekstensi. Kalau ingin menghapus semua ekstensi file dengan nama khusus bisa diganti dengan namaKhusus.* atau kalau ingin menghapus file dengan ekstensi tertentu kita bisa ganti dengan *.pdf (ganti sesuai kebutuhan)
- /D -15, /D menandakan hitungan yang dipakai adalah hari sedangkan -15 jumlahnya, jadi file kita akan dihapus jika file sudah ada lebih dari 15 hari lamanya
- /C “cmd /c del @path”, perintah apa yang akan dijalankan untuk setiap filenya. del untuk perintah delete (hapus). @path bisa diibaratkan variabel yang menyimpan setiap path file yang ingin dihapus.
Setelah file nya disimpan dengan ekstensi .bat, kita tinggal membuat agar .bat file nya dijalankan secara terjadwal dengan menggunakan task scheduler yang ada di windows.
Task scheduler fungsinya untuk menjalankan tugas secara terjadwal.
Pertama jalankan dulu task schedulernya. untuk membuat task baru kita tinggal pilih “Create basic task” .
masukkan nama task. Untuk deskripsi bisa diisi dengan keterangan mengenai task nya.
Lalu kita mengatur setiap kapan task nya akan dijalankan di bagian “trigger”. Nanti akan ada pengaturan detail mengenai waktu untuk lebih detailnya.
Selanjutnya kita memilih aksi apa yang akan dijalankan, karena kita ingin menjalankan file bat kita maka kita pilih “Start a program”.
Tinggal kita cari file bat untuk dijalankan.
Setelah itu tinggal klik Finish. Nanti windows akan menjalankan file bat kita sesuai jadwal yang sudah kita tentukan.
Saya harap tips ini dapat menyelesaikan masalah teman-teman. Untuk daftar perintah windows jika teman-teman ingin membuat file bat dengan tugas berbeda teman-teman dapat melihat list perintah nya di dokumentasi windows, link nya ada dibagian referensi.